Kegunaan UPS untuk Server di data center perusahaan merupakan suatu kebutuhan kritis untuk mendukung tetap berlangsungnya kegiatan operasional karyawan di perusahaan. Dalam memilih UPS yang terbaik untuk Server di perusahaan, sebelumnya perlu di ketahui kebutuhan konsumsi listrik secara keseluruhan per rack server agar dapat membeli UPS yang paling bagus dan sesuai dengan kebutuhan.

Kebutuhan UPS untuk server dengan UPS untuk Laptop dan UPS untuk Data Center berbeda-beda, memang dalam memilih ups terbaik untuk server di perusahaan selain meningkatkan rasa aman terkadang perlu pertimbangkan tingkat keamanan selain kebutuhan, namun jangan sampai terlalu berlebihan dalam memilih ups yang cocok untuk server.

Memilih UPS Untuk Server Perusahaan Anda

harga ups untuk server di data center perusahaan

Biasanya untuk full rack memerlukan konsumsi listrik sekitar 600 watt yang mana sudah termasuk Server, Perangkat Jaringan seperti Switch, Load Balance, Storage Server, Fan dan lainnya. Pilhlah produk UPS yang memiliki Power Factor 0.9% agar efisien dan dapat di andalkan.

Untuk rack server 4U dengan konfigurasi tergolong padat, kebutuhan listrik dapat mencapai 1000 watt. 

Dari total kebutuhan konsumsi listrik tersebut, diberikan rentang 25% untuk faktor redundancy. Selanjutnya perlu di ketahui berapa lama UPS tersebut dapat mem-back up perangkat server perusahaan anda. Misal di gedung kantor perusahaan anda tiap jam sekian selalu dilakukan perpindahan sumber daya listrik yang memerlukan waktu sekitar 15 menit sampai 30 menit, maka amannya pilih runtime UPS yang dapat bertahan 30 menit sampai 60 menit.

Untuk kebutuhan listrik 600 watt dan dengan kemampuan runtime 60 menit, maka UPS yang memiliki kapasitas diatas 600 watt / 600 VA (1 Watt nyaris =  1 VA jika power factor 0.9%). Sehingga UPS terbaik untuk Server tersebut adalah yang berkapasitas 125% x 600 watt atau 750 watt atau 1000 VA, maksimum 1500 VA.

Sehingga kesimpulannya untuk satu rack server full load, kebutuhan UPS nya adalah 1 kV.  Dan untuk 60 menit dibutuhkan 1 Baterai UPS yang wajib di periksa kondisinya secara berkala untuk menghindari kejadian mendadak kehilangan daya jika umur baterainya sudah memasuki tahap akhir.

Jika di perusahaan anda hanya ada 1 full rack server 4U, sebaiknya pilihan UPS yang dapat di ekspansi dan jika ada beberapa rack server seperti di perusahaan besar dan penyedia data center maka pilih UPS yang dapat mendistribusi ke seluruh rack server tersebut sehingga hemat tempat dan memudahkan pengelolaan UPS tersebut.

Harga UPS untuk Server

Berikut adalah Harga UPS untuk Server yang kami rangkum dari berbagai website, dengan pertimbangan validitas ketersediaan dan keseragaman harga yang mencerminkan ke akuratan informasi.

  • Eaton 5PX 1500 VA / 1350W, PF 0.9, Harga Rp. 9.5jt sampai 14.5jt (tergantung paket dengan baterainya)
  • Emerson Liebert GXT3-1500RT230, 1500 VA / 1350 Watt, PF 0.9, Harga Rp. 9.5jt sampai 14jt (tergantung paket baterai).
  • Prolink PRO801RS, 1000 VA / 900 W, PF 0.8, harga Rp. 10jt
  • Delta Gaia 1kVA / 800W, PF 0.97, harga Rp. 6.7 juta
  • IBM 53951KX 1500VA / 1000W, PF 0.6, Harga Rp. 7.5jt

Jenis UPS untuk server diatas adalah 2U, untuk kebutuhan 1 Full Rack Server, dengan kemampan runtime dengan internal battery saja 11 menit sampai 18 menit, dan maksimum dengan baterai 4 buah dapat mencapai 250 sampai 290 menit.

Untuk kebutuhan lebih dari 10 kVA atau 10.000 Watt yang biasanya adalah UPS untuk di fasilitas penyedia data center yang memiliki kebutuhan cadangan listrik untuk Kabinet Blade Server di ruangan server.

Semoga dengan informasi ini perusahaan anda dapat menentukan kapasitas UPS yang tepat untuk server di perusahaan anda 😉